TANGERANG, beritahariini.id – Bank Sampah Sungai Cisadane (Banksasuci) membuat program menarik yaitu mendaur ulang sampah menjadi barang yang dapat dipakai kembali. Banksasuci berlokasi di Kelurahan Cihuni, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Pengelola Banksasuci Cihuni Rudi menjelaskan, program Banksasuci terdapat konservasi alam, yaitu turun ke Sungai dengan durasi 30 menit, menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) seperti jaket pelampung, dan menyerok sampah di sungai Cisadane. Tak hanya itu, terdapat juga pelepasan ikan yang disebut Fengshui, menurut orang Tionghoa ikan membawa rezeki. “Ada penanaman pohon, di bantaran sungai Cisadane ditanamkan pohon seperti mangrove dan lainnya, dari hulu sampai hilir. Ada teknik pengumpulan sampah dengan wastetrap, menghalau sampah dari hulu ke hilir ketika air sedang stabil, dan ditarik kemudian dikumpulkan di perahu yang nantinya akan dibawa ke Gudang Rezeki,” kata Rudi, Sabtu (14/1/23).

Rudi menjelaskan, sampah dipilih untuk dilakukan recycle, yang akan dijadikan barang menarik seperti pot dari kain bekas, odol bekas, eceng gondok, tas dari bungkus kopi, dan lainnya. “Mengurangi sampah-sampah plastik, dengan sedia tumblr yang dibuat pengunjung, dan kita sedia air galon sebagai titik tersebut. Menutup beberapa TPA liar, kita datangin dan ditanamin pohon, biar Cisadane terbebas dari sampah serta limbah,” tambah Rudi.

Lanjutnya, relawan Banksasuci terdapat 50 orang dan 3 unit speedboat untuk operasional sehari-hari. Menurut Rudi, sejak 2021 Banksasuci merintis dari awal meskipun fasilitas belum lengkap. Namun pihaknya bersyukur saat ini Banksasuci dikunjungi masyarakat terutama mahasiswa. “Banksasuci ini sudah ada 9, di Karawaci, Cirara, Kemeri, Pulau Cangkir, Ujung Kulon Taman Jaya, Serang, Cihuni, Batu Ceper, Kali Sabi, dan nanti akan buka di Keresek. Semuanya sudah disiapkan bergantung pada masyarakat setempat,” tutupnya. (Hanah)