TANGERANG, beritahariini.id – Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menggelar peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dengan tema “Satu Bumi Untuk Masa Depan” yang diperingati pada tanggal 5 Juni setiap tahunnya.
Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan bertepatan dengan peringatan Hari Lingkungan Hidup, Pemkot Tangerang kembali menggelar kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (Car Free Day) yang selama lebih dari dua tahun tidak digelar karena lonjakan kasus Covid-19. “Sekarang sudah mulai berangsur angsur menjadi lebih baik. Jangan sampai masyarakat terkurung, karena bagaimana pun juga masyarakat harus terus kita bahagiakan,” ungkap Arief pada acara yang berlangsung di Looping Gerendeng, Kelurahan Sukajadi, Karawaci, Minggu (5/6).
Arief menambahkan kembali digelarnya CFD di Kota Tangerang, dilandasi dengan kondisi penyebaran Covid-19 yang semakin terkendali serta kekebalan komunal yang telah terbentuk berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di bulan Maret lalu. “Di bulan Juli akan dilakukan evaluasi kembali terkait pembentukan Herd immunity masyarakat,” beber Arief.
Arief berharap, acara tersebut dengan tema satu bumi untuk masa depan masyarakat semakin peduli terhadap kota Tangerang. Karena berhadapan dengan urbanisasi dan banyaknya masyarakat dari berbagai daerah. “Dengan berbagai latar budaya sosial dan lain sebagainya semua punya kewajiban yang sama menjaga, merawat dan juga tentunya membangun kota Tangerang,” katanya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang Tihar mengatakan, kegiatan CFD nantinya akan dilaksanakan di tujuh lokasi yang tersebar di 13 kecamatan, yang berarti masih pada titik lokasi yang sama seperti CFD sebelum pandemi Covid-19. “Tujuh titik ini tersebar di 13 kecamatan, mudah – mudahan tanggal 12 Juni minggu depan, masyarakat sudah bisa menikmati Car Free Day seperti dulu,” kata Tihar.
Kota Tangerang telah masuk pada level 1 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Tihar menghimbau agar masyarakat tidak lalai. “Kalau saat beraktivitas di luar ruangan boleh tidak menggunakan masker, tapi harus tetap bawa, ya. Lalu, sebelum masuk area, masyarakat juga diminta untuk melakukan scan QR di aplikasi PeduliLindungi. Serta melakukan protokol yang lainnya” jelas Tihar.
Sebagai informasi, peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tingkat kota Tangerang diisi dengan berbagai kegiatan diantaranya penebaran bibit ikan, penanaman pohon, pameran produk UMKM Kecamatan Karawaci, sedekah sampah, serta penyerahan bantuan bak penampung air hujan dari Bank BJB. (Vita)