0 2 min 2 tahun

TANGERANG, beritahariini.id – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang melakukan penelitian di Makam Masjid Kalipasir, Jalan Kalipasir RT 02 RW 004, Kelurahan Sukasari, Kota Tangerang. Kepala Bidang Kebudayaan Sumangku mengatakan, proses penelitian Makam Kalipasir terbagi dalam beberapa fas dibantu tenaga ahli. “Yang diambil Masjid Kalipasir karena ini merupakan masjid tertua di Kota Tangerang, sekarang usianya 445 tahun,” ujar Sumangku, Selasa (17/11/21).

Sumangku menjelaskan,  fokus penelitian pada perjalanan sejarah agar dijadikan pijakan. Disbudpar juga meneliti unsur tokoh yang ada di situ secara berkesinambungan. “Sejarah Kota Tangerang tidak kalah hebat dengan kota lain, perjalanannya lumayan menua juga. Karena di sini mempunyai bukti sejarah,” kata Sumangku.

Menurut Sumangku, peneliti yang diajak sesuai dengan keahliannya. “Peneliti yang terlibat dari Universitas Indonesia. Bicara sejarah ga bisa seketemunnya, orang-orang yang terlibat juga harus yang paham dengan ilmu sejarah,” ungkap Sumangku.

Sumangku menambahkan, dalam waktu dekat juga menyiapkan penelitian beberapa Cagar Budaya di Kota Tangerang. “Dalam waktu dekat ada Makam Ki Jenggot yang merupakan putra dari Sultan Ageng Tirtayasa di Cibodas. Terdapat makam tua di LP Anak, ada juga temuan-temuan batu gilingan tebu di Pintu Air 10, ada makam baru juga di Sangiang Jaya,” tutur Sumangku. (Athaya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *