TANGERANG. beritahariini.id – Sebuah video tentang oknum yang diduga seorang panitia lokal dari Mandalika Grand Prix Association (MGPA) viral di media sosial. Oknum tersebut membuka beberapa kotak berisi motor balap para rider World Superbike (WSBK) tanpa izin.
Dalam video terlihat di pit building samping lintasan lurus Sirkuit Mandalika. Oknum tersebut mengutak-ngatik salah satu kendaraan superbike warna merah Ducati Panigale V4 R. Milik pebalap Italia Michael Ruben Rinaldi yang kini menduduki posisi empat klasmen sementara WSBK 2021.
WBSK Mandalika merupakan balapan terakhir kejuaraan dunia WSBK 2021. Menurut Happy K Harinto selaku Direktur Strategi dan Komunikasi Mandalika Grand Prix Association (MGPA), 70 motor WSBK dan 26 motor IATC (Idemitsu Asia Talent Cup) telah tiba di Mandalika pada Selasa (09/11/2021). Sejak awal pekan ini, telah tiba kargo serta logistik balapan untuk seri terakhir WSBK 2021 di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Video tersebut menjadi sorotan dunia dan membuat pihak Ducati meradang. Dilansir dari laman Speedweek, Kamis (11/11/2021) dini hari, Direktur Sport Ducati Corse Paolo Ciabatti marah dan tidak habis pikir dengan insiden ini. Bahkan insiden semacam ini hanya terjadi di negara dunia ke tiga 40 tahun lalu.
Melansir dari laman yang sama, Direktur Eksekutif WSBK Gregorio Lavilla meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak Ducati. Gregorio mengaku telah menindak tegas karyawan yang membuka kargo tersebut. “Kami sungguh meminta maaf sebesar-besarnya. Insiden ini di luar kontrol kami. Karyawan yang membuka kargo tersebut telah dipecat,” ungkap Gregorio Lavilla. (Sherly)